“Selagi ada Kesempatan”
Pada
akhir ini kebanyakan orang sudah mulai pudar kasih dan cinta pada sesamanya.
Bukan itu saja bahkan pada suami atau istri atau bahkan kepada anak. Mereka
hanya disibukkan dengan urusan rutinitas yang semakin hari semakin menuntut
perhatian lebih. Padahal Tuhan sudah menganugrahkan kasih yang didalamnya
ada cinta yang membuat segala sesuatunya menjadi damai dan indah.
Silahkan
simak kisah dibawah ini :
Rumah
di Jepang biasanya memiliki ruang kosong diantara tembok yang terbuat dari
kayu. Ketika tembok mulai rontok, dia menemukan seekor kadal terperangkap
diantara ruang kosong itu karena kakinya melekat pada sebuah paku. Dia merasa
kasihan sekaligus penasaran. Lalu ketika dia mengecek paku itu, ternyata paku
tersebut telah ada disitu 10 tahun lalu ketika rumah itu pertama kali dibangun.
Apa
yang terjadi? Bagaimana kadal itu dapat bertahan dengan kondisi terperangkap
selama 10 tahun?
Dalam
keadaan gelap selama 10 tahun, tanpa bergerak sedikitpun, itu adalah sesuatu
yang mustahil dan tidak masuk akal. Orang itu lalu berpikir, bagaimana kadal
itu dapat bertahan hidup selama 10 tahun tanpa berpindah dari tempatnya sejak
kakinya melekat pada paku itu!
Orang
itu lalu menghentikan pekerjaannya dan memperhatikan kadal itu, apa yang
dilakukan dan apa yang dimakannya hingga dapat bertahan. kemudian, tidak tahu
darimana datangnya, seekor kadal lain muncul dengan makanan di mulutnya ….
astaga!!
Orang
itu merasa terharu melihat hal itu. Ternyata ada seekor kadal lain yang selalu
memperhatikan kadal yang terperangkap itu selama 10 tahun. Sungguh ini sebuah
cinta…cinta yang indah. Cinta dapat terjadi bahkan pada hewan yang kecil
seperti dua ekor kadal itu. apa yang dapat dilakukan oleh cinta? tentu saja
sebuah keajaiban. Bayangkan, kadal itu tidak pernah menyerah dan tidak pernah
berhenti memperhatikan pasangannya selama 10 tahun. bayangkan bagaimana hewan
yang kecil itu dapat memiliki karunia yang begitu menganggumkan.
Kalau seekor kadal saja bisa memperhatikan pasangannya, terlebih kita sebagai anak-anak Tuhan yang diciptakan penuh dengan anugerah...
Kalau seekor kadal saja bisa memperhatikan pasangannya, terlebih kita sebagai anak-anak Tuhan yang diciptakan penuh dengan anugerah...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar